Posesif
Aku punya hati yang indah,
aku punya tatapan yang dalam, aku mampu mematahkan tangkai mawar yang berduri, aku bisa menghadirkan pelangi walau tanpa ada hujan, aku akan selalu ada tanpa di minta, aku akan selalu tahu tanpa kamu mengatakannya, aku akan berikan segalanya untukmu. Aku akan selalu membuatmu jatuh cinta dengan sentuhan lembutnya kasih sayang. Aku akan menjebakmu agar selalu menjadi milikku.
Hidupku telah sempurna, aku merasa dicintai, aku merasa diharapkan, dan aku merasa berfungsi. Hidupku kini bertujuan untuk membahagiakanmu, jadi tetaplah bersamaku untuk terus menguntai lembaran harapan di masa yang akan datang.
Hanya kamu yang ku mau, aku ingin seperti ini selamanya. Jangan ada yang berubah, jangan ada yang pergi, jangan pernah jauh. Izinkan aku untuk terus mendekapmu, berpegangan tangan merengkuh cita – cita. Karena aku yakin, dengan cukup hanya kita berdua kita bisa melampaui dunia ini bersama.
Aku berikan semuaku untukmu, maka berikanlah semuamu untukku. Jangan pernah tidak ada kabar, tetaplah hubungi aku dimanapun dan kapanpun. Hubungi aku setiap waktu, karena duniaku adalah kamu.
Aku akan selalu tunduk dan memberikan yang terbaik. Jangan pernah kecewakan aku. Jika itu terjadi, aku tidak akan marah. Mungkin hanya menangis. Membujuk hati agar masih mempertahankanmu, menawar rasa sakit dengan mengingat hal – hal indah yang telah kita lalui, memelukmu untuk melawan rasa benci terhadapmu.
Aku akan menerimamu dengan apa adanya dirimu. Karena kamu adalah aku, dan aku adalah kamu. Berjanjilah untuk tetap seperti ini, selamanya.
((Foto diatas hanyalah ilustrasi. Sungguh tidak ada keposesifan tertentu diantara dua sekawan ini))
aku punya tatapan yang dalam, aku mampu mematahkan tangkai mawar yang berduri, aku bisa menghadirkan pelangi walau tanpa ada hujan, aku akan selalu ada tanpa di minta, aku akan selalu tahu tanpa kamu mengatakannya, aku akan berikan segalanya untukmu. Aku akan selalu membuatmu jatuh cinta dengan sentuhan lembutnya kasih sayang. Aku akan menjebakmu agar selalu menjadi milikku.
Hidupku telah sempurna, aku merasa dicintai, aku merasa diharapkan, dan aku merasa berfungsi. Hidupku kini bertujuan untuk membahagiakanmu, jadi tetaplah bersamaku untuk terus menguntai lembaran harapan di masa yang akan datang.
Hanya kamu yang ku mau, aku ingin seperti ini selamanya. Jangan ada yang berubah, jangan ada yang pergi, jangan pernah jauh. Izinkan aku untuk terus mendekapmu, berpegangan tangan merengkuh cita – cita. Karena aku yakin, dengan cukup hanya kita berdua kita bisa melampaui dunia ini bersama.
Aku berikan semuaku untukmu, maka berikanlah semuamu untukku. Jangan pernah tidak ada kabar, tetaplah hubungi aku dimanapun dan kapanpun. Hubungi aku setiap waktu, karena duniaku adalah kamu.
Aku akan selalu tunduk dan memberikan yang terbaik. Jangan pernah kecewakan aku. Jika itu terjadi, aku tidak akan marah. Mungkin hanya menangis. Membujuk hati agar masih mempertahankanmu, menawar rasa sakit dengan mengingat hal – hal indah yang telah kita lalui, memelukmu untuk melawan rasa benci terhadapmu.
Aku akan menerimamu dengan apa adanya dirimu. Karena kamu adalah aku, dan aku adalah kamu. Berjanjilah untuk tetap seperti ini, selamanya.
((Foto diatas hanyalah ilustrasi. Sungguh tidak ada keposesifan tertentu diantara dua sekawan ini))
Naudzubillah.. orang posesif adalah orang yg sakit. Sakit jiwaaa



Komentar
Posting Komentar